By. Rachel Stefanie Halim
Sebagai seorang tunanetra, kreatifitas sudah merupakan suatu keharusan apabila saya ingin tetap hidup maksimal, karena saya harus melakukan hal-hal biasa dengan cara-cara yang tak biasa. Misalnya saja, jika kamu berjalan dengan sepasang mata, maka saya harus terbiasa berjalan dengan sebuah tongkat. Jika kamu membaca buku atau menonton televisi dengan indera penglihatan, maka saya melakukannya dengan indera pendengaran. Dan jika kamu menyapu lantai, memasak atau bermain kartu domino dengan melihat, maka saya dengan meraba. Nah, oleh sebab itu, jika saya terus berpatokan pada kebiasaan orang-orang pada umumnya, di mana segala sesuatu di kolong langit ini hanya dapat dinikmati dengan sepasang mata, sementara jelas-jelas mata saya tidak berfungsi, bagaimana hidup saya bisa berhasil dan dapat melakukan segala aktifitas?
Jawabannya adalah pada kata “kreatif”.
Kreatif adalah suatu kemampuan dalam menciptakan hal-hal baru atau cara-cara baru yang berbeda dari sesuatu yang sudah ada sebelumnya. Secara etimologis, kata “Kreatif” berasal dari bahasa Inggris yaitu “to create” yang artinya membuat atau menciptakan. Sehingga arti kreatif adalah kemampuan dalam menciptakan suatu ide dan konsep dalam memecahkan suatu masalah.
Lalu, bagaimana agar kita bisa menjadi individu yang kreatif?
Berikut beberapa tips yang saya ambil dari pengalaman saya sendiri:
- Gali potensi diri
Setiap kita pasti memiliki potensi, dan potensi kita berbeda-beda satu sama lain. Karenanya, kita perlu menggali apa potensi yang ada dalam diri kita sendiri, bukan meniru potensi orang lain. Cara saya menyampaikan materi training di hadapan para peserta tentu saja berbeda dengan para trainer lainnya. Saya tidak dapat melihat slide yang saya tampilkan, karenanya saya harus memaksimalkan potensi memorize saya. Intinya, kreatifitas dapat terbentuk saat kita menyadari akan potensi yang ada dalam diri kita.
Rachel Stefanie halim: httpss://www.youtube.com/watch?v=N8cpk-dOxaA
- Terbuka terhadap hal baru
Jangan pernah takut untuk belajar hal baru, karena orang yang kreatif adalah mereka yang selalu memunculkan hal baru dengan cara yang baru, guna mengatasi setiap tantangan dan kesulitan baru.
- Bergaul dengan orang-orang kreatif
Bukan hanya virus penyakit saja yang bisa menular, virus pikiran juga bisa menular. Karenanya kita harus selektif dalam memilah siapa saja yang ada dalam lingkaran pergaulan kita. Jika kita dikelilingi oleh orang-orang yang bersemangat, positif thinking dan selalu melahirkan ide-ide baru, maka kita pun akan terdorong untuk melakukan hal yang sama. Tapi jika kita dikelilingi oleh orang-orang yang muram, suram dan seram, maka jangan heran kalau lama-kelamaan kita juga akan menjadi seperti mereka.
Demikian tiga tips yang bisa saya bagikan agar kita bisa menjadi pribadi yang kreatif, khususnya di tengah masa penuh tantangan ini.
“Kreatifitas itu harus diciptakan, bukan tercipta dengan sendirinya.”
