Mungkin selama ini kita berpikir bahwa keberhasilan seseorang itu ditentukan oleh tingkat intelektualnya, pendidikan yang tinggi, atau nasib baik. Tapi sebenarnya kunci keberhasilan yang sejati terletak pada faktor emosi, dan kita seringkali melupakan dan meremehkan kekuatan yang satu ini. Faktanya, 80% pilihan-pilihan yang kita ambil ditentukan oleh faktor emosi.
Jika kamu ingin berhasil dalam karir, keluarga atau persahabatan, maka hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengendalikan emosi. Jika kamu selalu bersemangat, berpikir, berkata dan bertindak benar, maka kesempatan akan selalu datang menghampirimu. Tapi sebaliknya, jika wajahmu selalu muram, kurang bersemangat, selalu menggerutu dan mudah tersinggung, maka siapa yang mau berhubungan dengan kamu? Dan tanpa hubungan yang baik, bagaimana peluang akan datang? Segala sesuatu akan terasa hambar jika tidak disertai dengan hubungan yang baik. Dan faktor yang paling mempengaruhi hubungan adalah emosi. Kalau kita memiliki masalah emosional, maka hubungan kita juga pasti bermasalah.
Oleh sebab itu, penting sekali untuk menjaga emosi kita hari demi hari. Di sini saya ingin membagikan tiga tips sesuai pengalaman saya sendiri, bagaimana supaya emosi kita bisa tetap terjaga dengan baik.
- Belajar Diam
Saat marah kamu akan mengeluarkan kata-kata yang lepas dari kontrol. Bahkan perkataan-perkataan tersebut dapat memperparah keadaan karena emosi menjadi lebih meledak. Akan lebih baik jika kamu diam dan memberikan waktu sejenak untuk mengatasi emosi pada diri sendiri.
- Berlatih untuk tetap tenang
Kesalahan terbesar seseorang saat berhadapan dengan masalah adalah terlalu cepat mengambil tindakan tanpa berpikir lebih dulu. Kita berpikir dengan cepat bertindak, maka persoalan akan lekas selesai dan kita bisa menguasai keadaan. Padahal fakta sebenarnya adalah justru saat kita tenang, kita menguasai keadaan. Tetapi saat kita mulai gelisah,merasa takut dan meledak dalam amarah, maka saat itu kita sudah dikuasai keadaan. Dan ketika masalah semakin rumit, kita baru berpikir dan terlambat untuk memperbaikinya. Jadi, berlatih untuk tetap tenang dalam segala situasi akan memberi kita kesempatan untuk menyusun strategi guna menguasai keadaan dengan cara yang terbaik.
- Kelola pikiran
Saat kita sudah berhasil melakukan kedua langkah di atas, maka langkah terakhir adalah mengelola pikiran. Saat emosi lebih tenang dan terkendali, maka pikiran kita pun akan menjadi lebih jernih. Cobalah untuk mulai menelaah situasi yang sedang terjadi dari sudut pandang positif. Mengapa masalah ini sampai terjadi? Apa pelajaran yang bisa kita ambil dari masalah ini? Dan bagaimana langkah terbaik untuk mengatasinya? Seperti pepatah kuno yang sering kita dengar bahwa ada hikmah dibalik setiap masalah.
Sukses dalam hidup tidak hanya ditentukan nilai akademik, tapi juga ditentukan kemampuan seseorang dalam mengontrol emosi dalam dirinya. Jadi pastikan kamu dapat mengelola emosi secara optimal.
